RADARSOLO.ID– Kini, Sutarno, 82, yang tinggal sebatang kara di Desa Dlingo, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, bisa hidup lebih layak. Rumahnya telah selesai direvitalisasi oleh Korem 074/Warastratama dalam program rehab rumah tidak layak huni (RTLH).
Penyerahan kunci rumah dilakukan Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel Inf Anan Nurakhman didampingi Dandim 0724/Boyolali Letkol Arm Ronald F Siwabessy.
Diterangkan Danrem, rehabilitasi rumah bisa selesai tepat waktu karena gotong royong TNI dan masyarakat. “Tujuan utama program rehabilitasi RTLH Korem 074/Warastratama adalah implementasi dari tugas harian Kasad. Kita harus berada di tengah-tengah masyarakat. Menjadi solusi bagi rakyat yang mengalami kesulitan. Salah satunya melalui program RTLH ini. Targetnya sebelum Lebaran sudah selesai dan segera ditempati,” urainya.
Dandim 0724/Boyolali Letkol Arm Ronald F Siwabessy menambahkan, revitalisasi rumah Sutarno selesai dalam waktu 26 hari. Dimulai sejak 21 Februari-18 Maret. “Kegiatan ini sebagai bentuk sinergitas positif antara TNI dan masyarakat. Semoga rehab RTLH Korem 074/Warastratama di Kodim 0724/Boyolali bisa memotivasi semua pihak,” ucapnya.
Wanto, bayan Desa Dlingo menuturkan, Sutarno sudah lama hidup sebatang kara. Istrinya meninggal dunia sekitar 20 tahun lalu. Sedangkan anaknya merantau dan tidak kunjung pulang.
Selain itu, Sutarno pernah mendapat musibah kebakaran rumah. “Kami menyampaikan apresiasi tinggi dan terima kasih kepada Komandan Korem 074/Warastratama yang telah merehab rumah warga kami menjadi bagus, nyaman, dan sehat,” ujarnya. (rgl/wa)