RADARSOLO.ID-Sejumlah pria berkaus hitam mendatangi Pondok Asri (PA) Karaoke di Jalan Perintis Kemerdekaan No.9, Boyolali kota dan melakukan penganiayaan terhadap karyawan tempat hiburan setempat, Senin malam (21/11/2022). Akibatnya, lima orang terluka. Aksi barbar tersebut terekam kamera pemantau.
Hasil rekaman closed circuit television (CCTV) terlihat beberapa pria sempat berbicara dengan karyawan karaoke yang mengenakan baju berwarna merah dan hitam. Salah seorang pelaku tampak marah dan memukul kaca pembatas meja. Berlanjut memukuli karyawan karaoke di tempat resepsionis.
Terpantau seorang pria berkaus hitan lengan pendek menenteng helm berwarna hijau pastel. Berkali-kali pria tersebut menghantamkan helm pada pria yang diduga petugas karaoke.
Tidak hanya itu, pelaku lainnya ikut melakukan penganiayaan. Ada yang menonjok dan menendang. Korban tidak berani melawan. Hanya bisa menutupi bagian kepala yang mendapat serangan bertubi-tubi.
Video aksi barbar beredar luas di media sosial. Bahkan sempat di-repost oleh Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. Gibran menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Sontak, tweet PA Karaoke diserbu netizen. Hingga pukul 13.28, unggahan tersebut telah di-retweet sebanyak 1.675 kali, di-like 2.566 kali.
Kapolres Boyolali AKBP Asep Mauludin menyatakan, pihaknya telah menerima laporan penganiayaan dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Kasus ini ditangani sesuai prosedur hukum.
“Satreskrim telah melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan pengumpulan barang bukti, serta petunjuk lainnya,” ujarnya, Rabu (23/11/2022). (rgl/wa)
Reporter: Ragil Listiyo
RADARSOLO.ID-Sejumlah pria berkaus hitam mendatangi Pondok Asri (PA) Karaoke di Jalan Perintis Kemerdekaan No.9, Boyolali kota dan melakukan penganiayaan terhadap karyawan tempat hiburan setempat, Senin malam (21/11/2022). Akibatnya, lima orang terluka. Aksi barbar tersebut terekam kamera pemantau.
Hasil rekaman closed circuit television (CCTV) terlihat beberapa pria sempat berbicara dengan karyawan karaoke yang mengenakan baju berwarna merah dan hitam. Salah seorang pelaku tampak marah dan memukul kaca pembatas meja. Berlanjut memukuli karyawan karaoke di tempat resepsionis.
Terpantau seorang pria berkaus hitan lengan pendek menenteng helm berwarna hijau pastel. Berkali-kali pria tersebut menghantamkan helm pada pria yang diduga petugas karaoke.
Tidak hanya itu, pelaku lainnya ikut melakukan penganiayaan. Ada yang menonjok dan menendang. Korban tidak berani melawan. Hanya bisa menutupi bagian kepala yang mendapat serangan bertubi-tubi.
Video aksi barbar beredar luas di media sosial. Bahkan sempat di-repost oleh Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. Gibran menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Sontak, tweet PA Karaoke diserbu netizen. Hingga pukul 13.28, unggahan tersebut telah di-retweet sebanyak 1.675 kali, di-like 2.566 kali.
Kapolres Boyolali AKBP Asep Mauludin menyatakan, pihaknya telah menerima laporan penganiayaan dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Kasus ini ditangani sesuai prosedur hukum.
“Satreskrim telah melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan pengumpulan barang bukti, serta petunjuk lainnya,” ujarnya, Rabu (23/11/2022). (rgl/wa)
Reporter: Ragil Listiyo
