30.7 C
Surakarta
Friday, 24 March 2023

Pendapa Rumdin Bocor, Bupati Karanganyar Warning Kontraktor

RADARSOLO.ID – Pendapa rumah dinas (rumdin) baru Bupati Karanganyar, bocor saat hujan. Padahal, bangunan megah tersebut belum lama diresmikan. Sebab itu, pelaksana proyek tersebut langsung disemprot Pemerintah Kabupaten Karanganyar.

Pendapa rumdin yang diberi nama Pendopo Raden Mas Said ini dibuka dan diresmikan pada Januari lalu. Namun beberapa titik atap rusak dan mengakibatkan kebocoran.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPU PR) Kabupaten Karanganyar Ari Wibowo membenarkan beberapa bagian Pendopo Raden Mas Said yang sebelumnya diresmikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ini bocor bagian plafonnya. Lantaran masih dalam masa perawatan, pihaknya mendesak pelaksana proyek segera memperbaikinya.

”Itu masih dalam masa pemeliharaan setelah pembangunan satu tahun,” terang Ari, Kamis (16/3/2023).

Ari menambahkan, kerusakan atap pendapa rumah dinas tersebut disebabkan lantaran intensitas hujan tinggi. Kemungkinan ada beberapa bagian yang belum sempurna pemasangannya.

”Kemarin sudah saya cek langsung. Kami minta pihak pengembang segera memperbaiki kerusakan. Mereka (pengembang, Red) sudah berjanji segera memperbaiki,” ungkap Ari.

Sementara itu Bupati Karanganyar Juliyatmono cukup kecewa dengan kondisi tersebut. Mengingat, bangunan difungsikan untuk kegiatan pemerintahan maupun masyarakat. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas terkait dan pengembang agar segera memperbaiki bagian atap yang rusak atau bocor. ”Sudah kami minta diperbaiki. Segera,” jelas bupati.

Pendopo Raden Mas Said ini menghabiskan anggaran Rp 16 miliar dari APBD Kabupaten Karanganyar 2022. (rud/adi/dam)

RADARSOLO.ID – Pendapa rumah dinas (rumdin) baru Bupati Karanganyar, bocor saat hujan. Padahal, bangunan megah tersebut belum lama diresmikan. Sebab itu, pelaksana proyek tersebut langsung disemprot Pemerintah Kabupaten Karanganyar.

Pendapa rumdin yang diberi nama Pendopo Raden Mas Said ini dibuka dan diresmikan pada Januari lalu. Namun beberapa titik atap rusak dan mengakibatkan kebocoran.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPU PR) Kabupaten Karanganyar Ari Wibowo membenarkan beberapa bagian Pendopo Raden Mas Said yang sebelumnya diresmikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ini bocor bagian plafonnya. Lantaran masih dalam masa perawatan, pihaknya mendesak pelaksana proyek segera memperbaikinya.

”Itu masih dalam masa pemeliharaan setelah pembangunan satu tahun,” terang Ari, Kamis (16/3/2023).

Ari menambahkan, kerusakan atap pendapa rumah dinas tersebut disebabkan lantaran intensitas hujan tinggi. Kemungkinan ada beberapa bagian yang belum sempurna pemasangannya.

”Kemarin sudah saya cek langsung. Kami minta pihak pengembang segera memperbaiki kerusakan. Mereka (pengembang, Red) sudah berjanji segera memperbaiki,” ungkap Ari.

Sementara itu Bupati Karanganyar Juliyatmono cukup kecewa dengan kondisi tersebut. Mengingat, bangunan difungsikan untuk kegiatan pemerintahan maupun masyarakat. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas terkait dan pengembang agar segera memperbaiki bagian atap yang rusak atau bocor. ”Sudah kami minta diperbaiki. Segera,” jelas bupati.

Pendopo Raden Mas Said ini menghabiskan anggaran Rp 16 miliar dari APBD Kabupaten Karanganyar 2022. (rud/adi/dam)

Populer

Berita Terbaru

spot_img