KARANGANYAR – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar akan bekerja sama dengan Balai Kesehatan Masyarakat (Balkesmas) Klaten, untuk melakukan tes swab di kawasan wisata Tawangmangu, akhir pekan ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kabupaten Karanganyar Purwati mengungkapkan, Balkesmas Klaten bakal menyiapkan 250 alat tes swab tes untuk pelaksanaan tes swab masal di Tawangmangu.
“Kegiatan itu menindaklanjuti surat dari Pak Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan kepala Dinkes Provinsi Jawa Tengah karena libur panjang akhir Oktober. Banyak wisatawan dari mana-mana datang. Tawangmangu ini daerah wisata dan terkenal. Setahu saya ada beberapa lokasi wisata (yang dilakukan tes swab, Red). Sasarannya memang kawasan wisata yang menjadi jujugan masyarakat,” kata Purwati, Selasa (27/10).
Selain Tawangmangu, Purwati menyebut kawasan wisata Candi Borobudur di Kota Magelang juga menjadi sasaran pelaksanaan tes swab masal. Sasaran tes swab adalah masyarakat umum. Sementara untuk kawasan wisata Tawangmangu, tes swab akan dilakukan kepada pedagang di Pasar Tawangmangu maupun Terminal Tawangmangu. Serta awak bus di Terminal Tawangmangu, penumpang, dan wisatawan.
“Tempatnya di Tawangmangu. Sasarannya mereka yang ada di Pasar Tawangmangu, wisatawan, dan pengguna angkutan umum di terminal. Semua yang ada di situ (Tawangmamgu, Red).Target 250 orang dalam satu hari,” jelas dia.
Tes swab akan dimulai Jumat (30/10) pagi. Sayangnya, hasil tes swab tidak bisa langsung dilihat. Masyarakat yang mengikuti tes swab harus menunggu beberapa hari untuk mengetahui hasilnya.
“Bukan mobile PCR, jadi tidak bisa langsung jadi. Ini manual. Sampel akan dikirim ke RSUD dr Moewardi. Bisa tiga sampai tujuh hari baru jadi,” ungkap dia.
Diketahui sebelumnya, Pemprov Jateng mengeluarkan kebijakan pengecekan masal Covid-19 di sejumlah kawasan wisata di Jawa Tengah saat libur panjang mulai Rabu-Minggu (28/10-1/11). (rud/ria)
