RADARSOLO.ID – Generasi milenial pasti sudah melek teknologi, sayang mereka masih acuh terhadap segala hal berbau pemilihan umum (pemilu). Padahal peran serta mereka dalam mengawasi jalannya pesta demokrasi amatlah penting.
Atas dasar itulah Bawaslu Kota Surakarta memberikan pendidikan pencegahan, dengan tema “Peran Teknologi dalam Demokrasi, Menjadi Pengawas Milenial yang Demokratis”. Sosialisasi ini dilakukan di SMAN 6 Surakarta, Kamis (26/1/2023).
Koordinator Divisi (Kordiv) Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kota Surakarta Muhammad Muttaqin menjelaskan, kegiatan dilakukan generasi muda yang nantinya akan jadi calon pemilih pemula.
“Pendidikan tentang peran teknologi dalam demokrasi untuk menjadi pengawas milenial yang demokratis di sekolah sangat diperlukan. Ini agar siswa dapat mengetahui sedini mungkin tentang pentingnya keberadaan pengawas partisipatif dalam pemilu, serta tindakan apa yang dapat dilakukan. Tepatnya jika apabila terdapat pelanggaran pada pemilihan di lingkungan sekitarnya terjadi,” papar Muttaqin
Muttaqin mengharapkan, adanya sosialisasi ini bisa menanamkan informasi kepada para pelajar.
“Generasi muda milenial merupakan generasi yang berpengaruh besar untuk menjadi bagian dari pengawas partisipatif dalam Pemilu serentak 2024 mendatang, yakni dengan memanfaatkan media komunikasi dan informasi yang dimiliki,” tuturnya.
Adanya pembahasan ini juga dimaksudkan supaya nantinya seluruh siswa dapat mengimplementasikan nilai-nilai demokrasi. Salah satunya yang mungkin akan mereka jalani di sekolah. Contohnya pemilihan ketua OSIS. (atn/nik/dam)