SRAGEN – Kecelakaan maut terjadi di jalur Tol Ngawi-Solo km 522, wilayah Desa Pringanom, Kecamatan Masaran, Jumat (13/11). Sebuah mobil yang ditumpangi politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengalami kecelakaan fatal dengan sebuah truk. Satu orang di antaranya meninggal dunia di lokasi kejadian.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi ketika rombongan DPRD Kabupaten Malang melintas di wilayah Tol Ngawi-Solo sekitar pukul 04.30. Kendaraan melaju kencang. Rombongan tiga orang dalam mobil Nissan Grand Livina nopol N 478 BF berjalan dari arah timur ke barat.
Mobil dikemudikan Amari, 49, seorang perangkat desa warga Jalan Ters Wisnuwardhana RT 03/14, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Sementara penumpangnya yakni Hariyanto, 54, warga Dusun Krajan RT 03/01, Desa Sumber Pasir, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang dan Hari Sasongko, warga Dusun Tambakrejo RT 05/02, Desa Tambaksari, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Kedua penumpang merupakan anggota DPRD Kabupaten Malang dari Fraksi PDIP.
Kejadian berlangsung di depan pool derek PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN). Diduga sopir mengantuk. Lantas kendaraan menabrak truk tronton Hino G 1861 AE yang dikemudikan Tri Andi Wijoyo, 39, warga Dusun Babakan RT 03/01, Desa Babakan Kecamatan Kramat, Kabupaten Kendal.
Dari kejadian itu, satu orang meninggal di lokasi, yakni penumpang mobil Hariyanto. Jenazahnya dibawa ke RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen. Sementara dua orang rekannya mengalami luka berat dan dirawat di RSUD dr Moewardi Solo.
Amari mengalami cedera kepala ringan, dan beberapa luka lainnya. Sedangkan Hari Sasongko terdapat cedera kepala berat dan beberapa luka lainnya. Kerugian material kerusakan mobil sekitar Rp 20 juta.
Kasat Lantas Polres Sragen AKP Ilham Syafriantoro Sakti mewakili Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi membenarkan kejadian nahas tersebut. Sebuah mobil menabrak truk tronton yang memuat asbes.
”Betul ada kejadian tersebut, yang jelas kejadian mobil menabrak belakang truk. Kami belum bisa simpulkan penyebabnya apa, tapi yang jelas satu orang meninggal dunia,” terangnya.
Kasat lantas belum memastikan kendaraan yang digunakan merupakan kendaran pribadi atau mobil dinas. Namun, dipastikan jenis kendaraan yakni Nissan Grand Livina. (din/ria)