23.8 C
Surakarta
Tuesday, 30 May 2023

Siapkan Rp 10 M untuk Bangun Pasar Krisak dan Ngadirojo, Pedagang Disiapkan Tempat Darurat

RADARSOLO.ID-Pasar Krisak di Kecamatan Selogiri dan Pasar Ngadirojo di Kecamatan Ngadirojo bakal segera direvitalisasi. Pemkab Wonogiri telah menyiapkan lokasi pasar darurat.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, revitalisasi Pasar Krisak dan Pasar Ngadirojo bakal dilakukan di tahun ini. Dalam waktu dekat, pasar itu bakal mulai dibangun.

“Ini nanti tinggal lelangnya. Akhir April nanti, mungkin setelah Lebaran (mulai revitalisasi),” kata dia baru-baru ini.

Pemkab Wonogiri juga telah mengundang para pedagang di dua pasar tersebut untuk diberi sosialisasi terkait pembangunan pasar tersebut.

Joko Sutopo menuturkan, saat pembangunan pasar dimulai, maka aspek kedaruratannya terpenuhi. Dalam hal ini, pedagang bakal dipindahkan ke lokasi pasar darurat.

“Aktivitas ekonomi (pedagang) tetap jalan. Tentu dengan kondisi darurat, tidak seperti sebelumnya,” ujarnya.

Pedagang di Pasar Krisak bakal dipindahkan di sekitar Lapangan Krisak, Desa Singodutan. Sebab Pasar Krisak bakal direhab total. Sedangkan pedagang Pasar Ngadirojo dipindahkan ke halaman pasar.

Menurut bupati, pasar adalah pusat ekonomi masyarakat dimana terjadi jual beli antara pedagang dan pembeli. Pemkab Wonogiri memberikan perhatian khusus terhadap pasar dan dua pasar yang dibangun ini menjadi salah satu prioritas.

Diketahui, anggaran pembangunan dua pasar senilai Rp 10 miliar bersumber dari bantuan keuangan Provinsi Jateng. “Mungkin pembangunan tiga sampai empat bulan bisa selesai,” ujar Joko Sutopo. (al/wa)






Reporter: Iwan Adi Luhung

RADARSOLO.ID-Pasar Krisak di Kecamatan Selogiri dan Pasar Ngadirojo di Kecamatan Ngadirojo bakal segera direvitalisasi. Pemkab Wonogiri telah menyiapkan lokasi pasar darurat.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, revitalisasi Pasar Krisak dan Pasar Ngadirojo bakal dilakukan di tahun ini. Dalam waktu dekat, pasar itu bakal mulai dibangun.

“Ini nanti tinggal lelangnya. Akhir April nanti, mungkin setelah Lebaran (mulai revitalisasi),” kata dia baru-baru ini.

Pemkab Wonogiri juga telah mengundang para pedagang di dua pasar tersebut untuk diberi sosialisasi terkait pembangunan pasar tersebut.

Joko Sutopo menuturkan, saat pembangunan pasar dimulai, maka aspek kedaruratannya terpenuhi. Dalam hal ini, pedagang bakal dipindahkan ke lokasi pasar darurat.

“Aktivitas ekonomi (pedagang) tetap jalan. Tentu dengan kondisi darurat, tidak seperti sebelumnya,” ujarnya.

Pedagang di Pasar Krisak bakal dipindahkan di sekitar Lapangan Krisak, Desa Singodutan. Sebab Pasar Krisak bakal direhab total. Sedangkan pedagang Pasar Ngadirojo dipindahkan ke halaman pasar.

Menurut bupati, pasar adalah pusat ekonomi masyarakat dimana terjadi jual beli antara pedagang dan pembeli. Pemkab Wonogiri memberikan perhatian khusus terhadap pasar dan dua pasar yang dibangun ini menjadi salah satu prioritas.

Diketahui, anggaran pembangunan dua pasar senilai Rp 10 miliar bersumber dari bantuan keuangan Provinsi Jateng. “Mungkin pembangunan tiga sampai empat bulan bisa selesai,” ujar Joko Sutopo. (al/wa)






Reporter: Iwan Adi Luhung

Populer

Berita Terbaru

spot_img