RADARSOLO.ID-Guna memberikan apresiasi kreativitas pemuda Papua dalam mengasah kemampuan mencintai budaya dan seni di wilayahnya, Satgas Cyber Damai Cartenz menggelar lomba dance di TikTok dan Instagram.
Peserta lomba dance secara online dituntut mampu membawakan gerakan yang serasi diiringi lagu ciptaan Bripda Michael, anggota Polres Yalimo, Papua.
Kasatgas Cyber Damai Cartenz 2022 Kombes Pol Bambang Widiatmoko dalam rilis yang diterima Jawa Pos Radar Solo menuturkan, selain mengapresiasi kreativitas pemuda Papua, lomba dance tersebut guna melihat potensi generasi milenial untuk memanfaatkan media sosial secara positif dan bijak.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menginspirasi pemuda Papua yang lain untuk melakukan kegiatan positif dan membuat karya yang bisa dikenal masyarakat luas. Syukur-syukur bisa sampai internasional,” terang Bambang.
Hasil seleksi, juara I lomba dance diraih Racong Dance dari Merauke. Mereka berhak mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 5 juta. Juara II diboyong JDOM Crew dari Nabire dengan hadiah uang pembinaan senilai Rp 3 juta. Posisi juara III diraih Angel Street Dance Asmat dengah hadiah senilai Rp 2 juta.
Ain, salah seorang peserta lomba danceasal Sentani mengapresiasi inovasi Satgas Siber Damai Cartenz. Menurutnya, hadirnya Satgas Siber Damai Cartenz, kedamaian di Papua senantiasa terjaga.
“Terima kasih pada Satgas Siber Damai Cartenz yang telah menggelar lomba dance untuk mengasah kreativitas para pemuda Papua,” ungkapnya. (rud/wa)
Reporter: Rudi Hartono
RADARSOLO.ID-Guna memberikan apresiasi kreativitas pemuda Papua dalam mengasah kemampuan mencintai budaya dan seni di wilayahnya, Satgas Cyber Damai Cartenz menggelar lomba dance di TikTok dan Instagram.
Peserta lomba dance secara online dituntut mampu membawakan gerakan yang serasi diiringi lagu ciptaan Bripda Michael, anggota Polres Yalimo, Papua.
Kasatgas Cyber Damai Cartenz 2022 Kombes Pol Bambang Widiatmoko dalam rilis yang diterima Jawa Pos Radar Solo menuturkan, selain mengapresiasi kreativitas pemuda Papua, lomba dance tersebut guna melihat potensi generasi milenial untuk memanfaatkan media sosial secara positif dan bijak.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menginspirasi pemuda Papua yang lain untuk melakukan kegiatan positif dan membuat karya yang bisa dikenal masyarakat luas. Syukur-syukur bisa sampai internasional,” terang Bambang.
Hasil seleksi, juara I lomba dance diraih Racong Dance dari Merauke. Mereka berhak mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 5 juta. Juara II diboyong JDOM Crew dari Nabire dengan hadiah uang pembinaan senilai Rp 3 juta. Posisi juara III diraih Angel Street Dance Asmat dengah hadiah senilai Rp 2 juta.
Ain, salah seorang peserta lomba danceasal Sentani mengapresiasi inovasi Satgas Siber Damai Cartenz. Menurutnya, hadirnya Satgas Siber Damai Cartenz, kedamaian di Papua senantiasa terjaga.
“Terima kasih pada Satgas Siber Damai Cartenz yang telah menggelar lomba dance untuk mengasah kreativitas para pemuda Papua,” ungkapnya. (rud/wa)
Reporter: Rudi Hartono
