26.7 C
Surakarta
Tuesday, 6 June 2023

Ridwan Kamil Beri Nilai 9 Masjid Raya Sheikh Zayed Solo

RADARSOLO.ID – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengagumi bangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Dia memberi nilai 9 pada bangunan replika Sheikh Zayed Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) tersebut.

Hal itu diungkapkan Ridwan Kamil usai meninjau lokasi didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Ya, sebelum terbang kembali ke Jabar, pria yang akrab dipanggil Kang Emil ini menyempatkan diri menyambangi masjid yang berada di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari ini.

“Masjid ini salah satu yang paling bagus lah ya di Indonesia. Nilainya 9,” ujar Ridwan.

Apakah perlu menambah ornamen berbau kebudayaan Indonesia pada bangunan tersebut? Ridwan menuturkan, sudah ada pola batik pada bagian dinding masjid. Sebagai orang yang memiliki background arsitektur, Ridwan menuturkan budaya Indonesia itu tidak harus diterjemahkan dengan eksteriornya.

“Karena temanya replika ya, jadi memang harus sama dengan aslinya. Tapi ini saya lihat sudah blend lah, budaya Indonesia dan Timur Tengahnya sudah nyampur. Penataan paling tinggal dikasih landscape aja,” katanya.

Disinggung terkait pemandangan bangunan ini, apakah sudah cocok berada di lokasi tersebut, mengingat sekelilingnya merupakan kawasan padat penduduk. Ridwan menuturkan, sudah bisa masuk. Sebab bila harus menyelesaikan antara bangunan dengan pemandangan sekitar akan butuh penataan kota yang lama.

“Selama tidak ada protes, ya aman saja,” ujar Kang Emil.

“Tapi ini sudah bangus banget. Kalau ke Solo orang pasti mau ke sini lah, beribadah sambil wisata. Kalau pembangun tidak harus kontras dengan lingkungannya, yang penting masjidnya bagus, jamaahnya penuh terus,” papar Kang Emil.

Sementara itu, Gibran mengatakan, pembangunan masjid tinggal finishing kemudian memasukkan furniture ke dalam.

“Kabel listrik sudah dipindah, kesebrang aja, nggak ditanam. Saran beliau (Ridwan Kamil) maintenance saja tadi, biar tetap terawat. Air mancur, karpet, taman, tempat wudhu, riskan juga, gampang kotor kalau nggak dirawat baik,” ujar Gibran. (atn/ria)






Reporter: Antonius Christian

RADARSOLO.ID – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengagumi bangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Dia memberi nilai 9 pada bangunan replika Sheikh Zayed Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) tersebut.

Hal itu diungkapkan Ridwan Kamil usai meninjau lokasi didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Ya, sebelum terbang kembali ke Jabar, pria yang akrab dipanggil Kang Emil ini menyempatkan diri menyambangi masjid yang berada di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari ini.

“Masjid ini salah satu yang paling bagus lah ya di Indonesia. Nilainya 9,” ujar Ridwan.

Apakah perlu menambah ornamen berbau kebudayaan Indonesia pada bangunan tersebut? Ridwan menuturkan, sudah ada pola batik pada bagian dinding masjid. Sebagai orang yang memiliki background arsitektur, Ridwan menuturkan budaya Indonesia itu tidak harus diterjemahkan dengan eksteriornya.

“Karena temanya replika ya, jadi memang harus sama dengan aslinya. Tapi ini saya lihat sudah blend lah, budaya Indonesia dan Timur Tengahnya sudah nyampur. Penataan paling tinggal dikasih landscape aja,” katanya.

Disinggung terkait pemandangan bangunan ini, apakah sudah cocok berada di lokasi tersebut, mengingat sekelilingnya merupakan kawasan padat penduduk. Ridwan menuturkan, sudah bisa masuk. Sebab bila harus menyelesaikan antara bangunan dengan pemandangan sekitar akan butuh penataan kota yang lama.

“Selama tidak ada protes, ya aman saja,” ujar Kang Emil.

“Tapi ini sudah bangus banget. Kalau ke Solo orang pasti mau ke sini lah, beribadah sambil wisata. Kalau pembangun tidak harus kontras dengan lingkungannya, yang penting masjidnya bagus, jamaahnya penuh terus,” papar Kang Emil.

Sementara itu, Gibran mengatakan, pembangunan masjid tinggal finishing kemudian memasukkan furniture ke dalam.

“Kabel listrik sudah dipindah, kesebrang aja, nggak ditanam. Saran beliau (Ridwan Kamil) maintenance saja tadi, biar tetap terawat. Air mancur, karpet, taman, tempat wudhu, riskan juga, gampang kotor kalau nggak dirawat baik,” ujar Gibran. (atn/ria)






Reporter: Antonius Christian

Populer

Berita Terbaru

spot_img