SOLO - Universitas Slamet Riyadi (Unisri) menerapkan work from home (WFH) bagi dosen dan karyawan pascasatu karyawan terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (24/11). Seluruh aktivitas perkuliahan dilakukan secara daring. Sementara, pelayanan langsung di kampus ditiadakan mulai 25 November sampai 3 Desember.
Kepala UPT Humas Unisri Suharno mengatakan, satu karyawan tersebut izin tidak masuk kerja sejak 14 November lalu. Dia mengalami gejala flu. Hingga Selasa (24/11), karyawan itu mengabarkan terkonfirmasi positif Covid-19 kepada pihak kampus.
“Kami segera mengambil tindakan antisipasi dan pencegahan. Mulai hari ini (25/11) sampai 3 Desember, seluruh aktivitas dosen dan karyawan dilakukan dari rumah atau WFH. Jadi bukan lockdown,” kata Suharno, Rabu (25/11).
Dia menambahkan, kegiatan perkuliahan tetap jalan seperti biasa, namun secara daring. Sedangkan pelayanan langsung di kampus belum bisa dilakukan. Hal itu sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan kampus. Selain itu, akan dilakukan penyemprotan disinfektan.
“Sebenarnya penyemprotan sudah kami lakukan secara berkala. Hanya lebih diintensifkan lagi. Kampus akan melakukan pendataan untuk tracing,” imbuhnya.
Di sisi lain, Suharno menjelaskan, karyawan yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam kondisi baik. Tidak ada gejala batuk dan flu. Upaya pencegahan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku. (rgl/bun/ria)