RADARSOLO.COM – Batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Mei-Juni, membuat manajemen Persis Solo langsung tancap gas. Dua klub luar negeri bakal diundang untuk menjalani laga persahabatan dengan Laskar Samber Nyawa di Stadion Manahan.
“Preseason Juni akan ada dua tim. Tapi baru satu yang konfirmasi siap. Nanti diumumkan,” terang Kevin Nugroho, salah seorang owner Persis Solo ditemui awak media di Balai Kota Surakarta, Kamis (30/3/2023).
Nama klub raksasa Malaysia Johor Darul Ta’zim (JTC) cukup santer jadi salah satu dari calon lawannya. Mengingat akhir tahun lalu Persis sempat menjalani TC dan pertandingan melawan JDT di markas mereka. Bisa jadi giliran JDT yang tahun ini menjalani TC dan pertandingan dengan Persis di Kota Solo.
Di lain sisi, batalnya Manahan sebagai tuan rumah Piala Dunia, tentu bukan suatu yang diharapkan Persis Solo. Mereka rela menjadi musafir dengan meminjam Stadion Maguwoharjo Sleman di Liga 1, karena Manahan memang awalnya ini fokus dipersiapkan untuk jadi venue Piala Dunia U-20.
Sayangnya dua bulan sebelum kickoff, ternyata diumumkan batal.
Persis pun berpeluang menjalani dua laga kandang terakhirnya di Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion Manahan. Yakni saat melawan Persebaya Surabaya pada 8 April dan Persik Kediri pada 13 April.
“Mudah-mudahan bisa. Ini baru kami usahakan. Sekarang infonya masih ditangani PU. Serah terima dan lain-lain coba kami cari tahu,” jelasnya
Kevin juga telah bertemu dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka untuk membahas hal ini. Dia berupaya untuk membuat masyarakat Solo dan sekitarnya tak larut dalam kesedihan berkepanjangan. (nik/bun/dam)
RADARSOLO.COM – Batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Mei-Juni, membuat manajemen Persis Solo langsung tancap gas. Dua klub luar negeri bakal diundang untuk menjalani laga persahabatan dengan Laskar Samber Nyawa di Stadion Manahan.
“Preseason Juni akan ada dua tim. Tapi baru satu yang konfirmasi siap. Nanti diumumkan,” terang Kevin Nugroho, salah seorang owner Persis Solo ditemui awak media di Balai Kota Surakarta, Kamis (30/3/2023).
Nama klub raksasa Malaysia Johor Darul Ta’zim (JTC) cukup santer jadi salah satu dari calon lawannya. Mengingat akhir tahun lalu Persis sempat menjalani TC dan pertandingan melawan JDT di markas mereka. Bisa jadi giliran JDT yang tahun ini menjalani TC dan pertandingan dengan Persis di Kota Solo.
Di lain sisi, batalnya Manahan sebagai tuan rumah Piala Dunia, tentu bukan suatu yang diharapkan Persis Solo. Mereka rela menjadi musafir dengan meminjam Stadion Maguwoharjo Sleman di Liga 1, karena Manahan memang awalnya ini fokus dipersiapkan untuk jadi venue Piala Dunia U-20.
Sayangnya dua bulan sebelum kickoff, ternyata diumumkan batal.
Persis pun berpeluang menjalani dua laga kandang terakhirnya di Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion Manahan. Yakni saat melawan Persebaya Surabaya pada 8 April dan Persik Kediri pada 13 April.
“Mudah-mudahan bisa. Ini baru kami usahakan. Sekarang infonya masih ditangani PU. Serah terima dan lain-lain coba kami cari tahu,” jelasnya
Kevin juga telah bertemu dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka untuk membahas hal ini. Dia berupaya untuk membuat masyarakat Solo dan sekitarnya tak larut dalam kesedihan berkepanjangan. (nik/bun/dam)
