SOLO – Tiga Pasangan dipastikan bersaing sebagai calon presiden dan calon wakil presiden DPP Pasoepati untuk periode 2020-2022. Tiga pasangan tersebut adalah Agos Warsoep-Beto, Prapto Koting-Sapta Oox, dan Maryadi “Gondrong”- Agus Ismiyadi akan bersaing di kongres DPP Pasoepati yang digelar di Aziza Syariah Hotel Solo, Pasar Kliwon, hari ini (10/1).
”Saya harap di kongres mendatang akan berjalan secara demokratis, dan terpilih pemimpin yang bisa menjalankan amanatnya,” terang Presiden DPP Pasoepati Aulia Haryo.
Kongres kali ini akan jadi pemilihan presiden dan wakil presiden (wapres) DPP Pasoepati kesembilan
Sebelumnya beberapa pasangan sukses menjalankan tugasnya. Tentunya dengan berbagai cara, dan juga kisahnya masing-masing. Mulai dari pasangan presiden dan wapres, Mayor Haristanto-Anwar Sanusi (2000-2002), Satryo Hadinagoro-Langgeng Jatmiko (2002-2004), Bimo Putranto-Langgeng Jatmiko (2004-2006), Satryo Hadinagoro-Suprapto Koting (2006-2009), Wawan Sarwanto-Bakuh Prakoso (2010), Bimo Putranto-Maeda Daneswara (2010-2013), Bimo Putranto-Ginda Ferachtriawan (2013-2018), hingga Aulia Haryo-Surya Panca (2018-2020).
Akan ada 17 korwil yang ikut serta, dan satu dubes hadir, sebagai voter. Semua voter memiliki hak yang sama, yakni tiga suara. Tiga pasangan akan merebutkan 54 suara.
”Saya optimistis bisa memenangkan kongres nanti. Tentu saya siap mengembang tanggung jawab ini andai terpilih,” terang Prapro Koting.
Tekad yang sama juga dilontarkan oleh capres lainnya, Agos Warsoep. Dia mengakui sudah memiliki banyak program yang siap direalisasikan, dan sebelumnya sudah disosialisasikan ke korwil-korwil hingga ke perwakilan dubes Jakarta.
”Sebagai anak muda, saya tentu ingin ikut memberi warna buat Pasoepati. Niat besar saya mencalonkan diri sebagai presiden tentu karena sebuah tantangan untuk mengembangkan Pasoepati lebih maju lagi,” terang Warsoep.
Rasa yakin besar juga keluar dari mulut capres terakhir, yakni Maryadi “Gondrong”. “Saya besar di Pasoepati, dan saya ingin memberikan ide-ide baru buat komunitas ini. Saya tak punya tendensi politik atau kepentingan apapun. Semua niat hanya untuk membuat Pasoepati lebih loyalitas dan kompak lagi,” tegas Gondrong.
Direncanakan, DPP Pasoepati akan menggelar acara ini secara langsung live streaming. Dengan harapan semua anggota Pasoepati yang tak diwajibkan hadir ke lokasi acara, bisa ikut memantau terselenggaranya acara. (nik)