RADARSOLO.ID - Pemantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan hingga Rabu (15/12) pukul 07.00 WIB telah terjadi 267 gempa susulan di Laut Flores, setelah gempa dengan magnitudo 7,4 mengguncang kawasan tersebut, kemarin
RADARSOLO.ID - Peneliti dari Pusat Riset Geoteknologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Eko Yulianto menyatakan gempa magnitudo 7,4 di dekat Larantuka, Nusa Tenggara Timur, disebabkan oleh sesar geser, bukan sesar naik Flores.
RADARSOLO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan peringatan dini tsunami akibat gempa dengan magnitudo 7,4 di Laut Flores telah berakhir. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk mewaspadai kemungkinan terjadi gempa bumi susulan.
RADARSOLO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau telah terjadi 15 kali gempa bumi susulan (aftershock) setelah gempa magnitudo 7,4 di Laut Flores, Nusa Tenggara Timur, Selasa (14/12).
RADARSOLO.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menerima laporan kerusakan akibat gempa Larantuka bermagnitudo (M) 7,4 pada Selasa pukul 10.20 WIB di Selayar dan Takabonerate, Sulawesi Selatan.