RADARSOLO.ID – Microsoft mengungguli perusahaan pembuat iPhone yaitu Apple Inc sebagai perusahaan paling berharga di dunia. Ini karena terjadinya penurunan nilai yang dialami oleh Apple sebesar 2 persen.
Melansir Reuters, Sabtu (30/10), Apple mengalami penurunan penjualan hingga USD 6 miliar selama kuartal keempat, akibat rantai pasokan global yang terus menerus bermasalah.
Fokus Apple yang lebih didominasi pada penjualan produk perangkat keras menjadikan bisnisnya lebih rentan ketika rantai pasokan produk terganggu.
Sementara Microsoft yang fokus pada penjualan perangkat lunak menjadikannya bisa tetap berjaya, meski pasokan produk perangkat keras mengalami masalah. Oleh karena itu, saham Microsoft mengalami kenaikan sebesar 2,2 persen.
Penjualan cloud atau komputasi awan menjadi marak. Terutama karena masyarakat yang kini bekerja dari rumah menjadi andalan Microsoft.
Tercatat pada 2021, Microsoft mengalami kenaikan saham hingga 49 persen. Sementara perusahaan saingannya, Apple hanya mengalami kenaikan hingga 13 persen.
Padahal pada 2010 Apple telah menyalip Microsoft sebagai perusahaan paling berharga di dunia terkait teknologi-teknologinya yang diburu masyarakat dunia.
Namun lewat satu dekade, predikat perusahaan paling berharga kembali ke pelukan Microsoft karena kini Apple mengalami masalah penjualan. (Antara)
Reporter: Antara News
RADARSOLO.ID – Microsoft mengungguli perusahaan pembuat iPhone yaitu Apple Inc sebagai perusahaan paling berharga di dunia. Ini karena terjadinya penurunan nilai yang dialami oleh Apple sebesar 2 persen.
Melansir Reuters, Sabtu (30/10), Apple mengalami penurunan penjualan hingga USD 6 miliar selama kuartal keempat, akibat rantai pasokan global yang terus menerus bermasalah.
Fokus Apple yang lebih didominasi pada penjualan produk perangkat keras menjadikan bisnisnya lebih rentan ketika rantai pasokan produk terganggu.
Sementara Microsoft yang fokus pada penjualan perangkat lunak menjadikannya bisa tetap berjaya, meski pasokan produk perangkat keras mengalami masalah. Oleh karena itu, saham Microsoft mengalami kenaikan sebesar 2,2 persen.
Penjualan cloud atau komputasi awan menjadi marak. Terutama karena masyarakat yang kini bekerja dari rumah menjadi andalan Microsoft.
Tercatat pada 2021, Microsoft mengalami kenaikan saham hingga 49 persen. Sementara perusahaan saingannya, Apple hanya mengalami kenaikan hingga 13 persen.
Padahal pada 2010 Apple telah menyalip Microsoft sebagai perusahaan paling berharga di dunia terkait teknologi-teknologinya yang diburu masyarakat dunia.
Namun lewat satu dekade, predikat perusahaan paling berharga kembali ke pelukan Microsoft karena kini Apple mengalami masalah penjualan. (Antara)
Reporter: Antara News